Fenomena Maraknya Kendaraan Listrik

      Fenomena Maraknya Kendaraan Listrik

Sumber Foto : https://shorturl.at/doCR9

Minggu, 24 September 2023 

Kendaraan listrik belakangan ini sedang ramai ramainya dikalangan masyarakat ada beberapa aspek yang mendorong daya beli masyarakat salah satunya dapat dikarnakan subsidi pemerintah yang memberi kemudahan masyarakat dihampir semua kalangan. Hal ini menarik banyak masyarakat untuk berpindah dari kendaraan berbahan bakar minyak menuju kendaraan berbahan bakar listrik.

Kemudahan ini dapat kita lihat, mengutip pada web resmi Kementrian Perindustrian mengenai kemudahan kendaraan listrik, kebijakan pemerintah tentang pajak kendaraan listrik yang dibuat lebih murah dibandingkan kendaraan berbahan bakar minyak, kemudahan akses masyarakat untuk membeli juga diperluas dengan ramainya perusahan otomotif yang menjual produknya di Indonesia.

Sepedah Listrik sebagai contohnya, zaman sekarang dapat dikatakan “siapa sih yang tidak punya sepedah listrik” hype nya yang begitu tinggi menarik masyarakat untuk berpindah dari sepedah konvensional ke sepedah listrik yang lebih modern. Sepedah listrik diketahui sudah lama ada namun, belum menarik mata masyarakat untuk membeli dikarnakan minimnya perusahaan otomotif yang menjual dan juga minimnya  akses maintainance.

Di Zaman sekarang sepedah listrik sudah sangat menjamur dapat dilihat dari kalangan penggunanya yang sangat beragam mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Yang menjadikan miris, hal tersebut dapat menjadi masalah baru bagi masyarakat dikarnakan anak-anak zaman sekarang sudah mulai meninggalkan budaya bersepedah mengingat konsumsi anak-anak terutama Sekolah Dasar mengandung tinggi gula yang dihawatirkan menaikan presentase obesitas diumur dini dan dapat terus berlanjut di usia dewasa. Pada dasarnya, sepedah listrik tidak diperuntukkan untuk kalangan anak-anak melainkan orang dewasa.

Normalisasi penggunaan kendaraan listrik dibawah umur bagaikan menjadi budaya dilingkungan masyarakat “Ya karna gaada yang nganterin aja mas, jadi dituntut buat lebih mandiri anaknya” Ujar Zidan (17). Ia juga mengatakan bahwa zaman harus tetap berjalan dan dibalik itu ada dampak baik yang ia rasakan “Bahan bakarnya lebih murah, terus berasa lebih ramah lingkungan aja si” Ujarnya.

Pada dasarnya kemajuan teknologi harus diimbangi dengan kesadaran masyarakat, dibalik memanjakannya teknologi kita juga harus sadar dengan dampak yang ditimbulkan kepada kita maupun orang lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Revolusi Pencarian Kos: Mamikos Menggantikan Metode Konvensional dengan Teknologi Canggih

Relevansi pengguna e-book di kalangan pelajar

Anak Muda Berjaya di Dunia Freelance: Kisah Sukses Mahasiswa dalam Meniti Karier Mandiri